Babinsa Sumberarum Koramil Songgon Tanamkan Jiwa Nasionalisme kepada 204 Siswa di Hari Pahlawan
Songgon, Banyuwangi – Pagi yang khidmat menyelimuti halaman MI At-Tauhidiyah Dusun Pasar, Desa Sumberarum, Senin (10/11/2025). Serka Edy Mulyono, Babinsa setempat, berdiri tegak di hadapan 204 siswa-siswi yang berbaris rapi dalam upacara memperingati Hari Pahlawan. Dengan seragam loreng yang penuh wibawa, sang prajurit TNI tidak hanya menjadi pembina upacara, tetapi juga menjadi sosok teladan hidup bagi generasi muda yang tengah belajar mengenal makna pengorbanan pahlawan. Di samping Kepala Sekolah Mujitabah, S.Pd.I., dan lima guru pendamping, kehadiran Serka Edy Mulyono mengukuhkan peran vital Babinsa sebagai ujung tombak pendidikan karakter bangsa—langsung dari lapangan, tanpa jarak dengan rakyat.
Upacara yang dimulai pukul 07:40 WIB itu didahului drama kolosal bertema perjuangan kemerdekaan yang dipentaskan siswa pada pukul 07:15 WIB. Namun puncak emosional justru terjadi saat Serka Edy Mulyono menyampaikan amanat pembina upacara. Dengan suara lantang namun penuh kehangatan, Babinsa Sumberarum itu mengingatkan para siswa bahwa kemerdekaan bukanlah hadiah, melainkan warisan berharga yang harus dijaga dengan prestasi dan karakter kuat. “Kalian adalah pahlawan masa depan,” tegasnya, membuat puluhan pasang mata berbinar penuh semangat. Momen tersebut menjadi bukti nyata bahwa tugas Babinsa bukan hanya menjaga keamanan wilayah, tetapi juga membangun mental patriotisme sejak dini.
Rangkaian upacara yang berlangsung hingga selesai mencakup pengibaran Bendera Merah Putih, pembacaan Pembukaan UUD 1945, pembacaan teks Pancasila, hingga doa penutup. Serka Edy Mulyono hadir bukan sebagai tamu kehormatan yang duduk di kursi empuk, melainkan berdiri bersama seluruh peserta upacara dari awal hingga akhir—membuktikan komitmen total seorang Babinsa terhadap tugas pengabdiannya. Di tengah era digital yang penuh distraksi, kehadiran sosok seperti Serka Edy menjadi pengingat kuat bahwa nilai-nilai kepahlawanan tidak boleh luntur. Muhammad Sulaiman, S.Pd., salah satu guru yang hadir, mengaku terkesan dengan dedikasi Babinsa yang selalu hadir di setiap kegiatan penting sekolah. “Pak Edy bukan hanya menjaga keamanan, tapi juga menjadi guru kehidupan bagi anak-anak kami,” ujarnya penuh apresiasi.
Upacara yang berlangsung tertib, lancar, dan aman ini menjadi potret sempurna sinergi TNI-masyarakat di tingkat paling dasar: desa dan sekolah. Serka Edy Mulyono dan seluruh Babinsa di Kecamatan Songgon membuktikan bahwa tugas mengawal NKRI tidak selalu soal senjata dan strategi tempur, tetapi juga tentang menanam benih cinta tanah air di hati anak-anak bangsa. Di bawah terik matahari pagi Sumberarum, bendera Merah Putih berkibar dengan gagah—disaksikan 204 pasang mata yang kini tahu bahwa menjadi pahlawan bukan soal masa lalu, melainkan pilihan di masa depan. Dan di balik semua itu, ada seorang Babinsa yang setia berdiri sebagai penjaga nilai-nilai luhur bangsa.
~Kodim Banyuwangi semakin Produktif,
#Produktif,
#Bhurawaanoraga.